Tumbuhkan Rasa Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, Warga Binaan Lapas Tembilahan Laksanakan Upacara Bendera

    Tumbuhkan Rasa Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, Warga Binaan Lapas Tembilahan Laksanakan Upacara Bendera

    Tembilahan – Warga binaan Lapas Tembilahan kembali melaksanakan upacara bendera pada Kamis, 17 Oktober 2024, sebagai bagian dari pembinaan yang bertujuan menumbuhkan rasa kesadaran berbangsa dan bernegara. Upacara rutin yang dilaksanakan setiap tanggal 17 ini juga melibatkan warga binaan sebagai petugas upacara, yang kali ini dipimpin oleh Kasubbag TU, Aldino Octalaperta, selaku inspektur upacara.

     

    Dalam upacara tersebut, para warga binaan menunjukkan kedisiplinan dan rasa hormat kepada simbol-simbol negara, yang diharapkan dapat membangun karakter positif dan tanggung jawab kebangsaan. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk pembinaan mental yang diterapkan Lapas Tembilahan, guna membantu warga binaan memahami pentingnya berkontribusi dalam kehidupan berbangsa setelah menyelesaikan masa hukuman mereka.

     

    Kalapas Tembilahan, Hari Winarca, menyatakan bahwa pelaksanaan upacara bendera adalah salah satu cara untuk meningkatkan nasionalisme di antara warga binaan. “Upacara ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi bagian dari pembinaan agar mereka memahami pentingnya nilai-nilai kebangsaan dan bagaimana berperan positif di masyarakat nanti, ” jelasnya.

     

    Kakanwil Kemenkumham Riau, Budi Argap Situngkir, turut mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. “Ini adalah langkah yang sangat baik dalam membangun karakter warga binaan. Dengan menanamkan semangat kebangsaan, diharapkan mereka dapat menjalani kehidupan yang lebih baik setelah keluar dari lapas, ” ujarnya.

    NANDA PRAYOGA

    NANDA PRAYOGA

    Artikel Sebelumnya

    Sinergitas Lapas Tembilahan dan Kejaksaan...

    Artikel Berikutnya

    Ciptakan Lingkungan yang Bersih dan Sehat,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Lapas Tembilahan Pindahkan Empat Warga Binaa
    Koordinasi Pengawasan Pilkada, Lapas Tembilahan Disambangi Bawaslu Inhi
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami